Tips Dan Solusi Dari Yang Suka Makan Pedas "Pecinta Makanan Pedas agar Jantung Tetap Sehat, Ini Tips Dan Solusinya"

Komite Nasional Ekonomi dan Keuangan Syariah (KNEKS) mencatat, kontribusi industri halal Indonesia terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) terus meningkat, seiring dengan bertambahnya jumlah pelaku usaha syariah di berbagai bidang, mulai dari perbankan, keuangan non-bank, hingga industri halal.
“Ekonomi syariah kini bukan hanya berbicara soal perbankan, tetapi sudah meluas ke sektor riil seperti pariwisata halal, kuliner, fesyen muslim, hingga industri farmasi dan kosmetik halal,” ujar salah satu pejabat KNEKS.
Bank Indonesia (BI) dalam laporannya juga menyebutkan bahwa Indonesia berhasil masuk dalam jajaran negara dengan ekosistem syariah terbesar di dunia. Dukungan regulasi, meningkatnya literasi keuangan syariah, serta permintaan masyarakat terhadap produk halal menjadi faktor utama yang mendorong pertumbuhan ini.
Pemerintah pun terus mendorong investasi di sektor halal, termasuk pengembangan kawasan industri halal di beberapa daerah. Harapannya, langkah ini dapat memperkuat daya saing produk Indonesia di pasar global.
“Dengan populasi muslim terbesar di dunia, Indonesia memiliki potensi besar menjadi pusat ekonomi syariah global. Pertumbuhan sektor ini akan menjadi pilar penting dalam menjaga stabilitas dan kemandirian ekonomi nasional di masa mendatang,” tambah pernyataan resmi Kementerian Keuangan.
Para pelaku industri menilai, perkembangan ini membuka peluang lapangan kerja baru, memperluas ekspor produk halal, serta menciptakan pertumbuhan ekonomi yang inklusif.
Seiring dengan penguatan ekosistem syariah, Indonesia optimistis ekonomi syariah akan menjadi salah satu motor penggerak utama dalam mewujudkan visi Indonesia sebagai negara maju di tahun 2045.
Komentar
Posting Komentar