Postingan Utama

Yang Pingin Sate Legendaris Malang Dan Kopi Jadulnya, Kami Rekomendasikan Kini Sudah Ada Di Jakarta Timur

  Di kawasan Jakarta Timur sekarang banyak warung sate yang bisa dibilang “legendaris”,  warung warung yang telah bertahan puluhan tahun dan tetap digemari banyak orang. Salah satu yang terkenal adalah Warung Sate Haji Giyo berdiri sejak 1985, dikenal dengan sate kambing besar, daging empuk, dan bumbu kecap manis pedas yang khas. Lalu ada Sate Kambing Haji Nawi (sejak 1982), dengan potongan sate kambing tebal dan juicy, serta tersedia juga sate ayam bercita rasa tradisional. Jangan lupa Sate Blora Cirebon  menawarkan sate kambing maupun ayam dengan bumbu gurih khas, dan pilihan menu tambahan seperti tongseng, gulai, sampai sop kambing. Sate sate dari warung warung ini menarik karena dagingnya empuk, potongannya tebal, dan cita rasa bumbunya kuat. Cocok bagi kamu yang rindu “sate jadul” ala warung tradisional. Kalau kamu sekarang di Jakarta Timur, tempat tempat ini layak banget buat jadi tujuan makan malam atau nongkrong bareng teman atau keluarga. Kopi Jadul dari Malang K...

Seputar Berita " Bank Indonesia Akan Uji Coba Payment ID Untuk Memantau Transaksi Warga "

 


Bank Indonesia (BI) mengumumkan rencana uji coba sistem Payment ID, sebuah identitas pembayaran unik yang akan digunakan untuk memantau dan merekam seluruh transaksi keuangan masyarakat di berbagai platform. Program ini dijadwalkan mulai diuji coba pada kuartal IV 2025 di sejumlah kota besar (Jakarta, 11 Agustus 2025), Deputi Gubernur BI menjelaskan bahwa Payment ID bertujuan untuk meningkatkan transparansi transaksi, memperkuat pengawasan terhadap aktivitas keuangan, serta meminimalkan potensi tindak pidana seperti pencucian uang dan pendanaan terorisme, Dengan Payment ID, setiap transaksi akan memiliki jejak digital yang jelas. Sistem ini akan membantu BI, pemerintah, dan lembaga keuangan dalam memastikan keamanan dan keteraturan sistem pembayaran nasional,” ujar (Deputi Gubernur BI) dalam konferensi pers di Jakarta, Senin 11 Agustus 2025.

Menurut BI Payment ID akan diberikan kepada setiap individu maupun badan usaha, terintegrasi dengan data kependudukan dan perbankan. ID ini akan digunakan dalam berbagai jenis transaksi, mulai dari transfer bank, pembayaran ritel, hingga transaksi e-commerce, meski demikian untuk rencana ini menuai pro dan kontra di masyarakat, Sejumlah pihak menyambut baik karena dianggap dapat menekan kejahatan finansial, sementara lainnya mengkhawatirkan potensi pelanggaran privasi.

Pengamat ekonomi digital menilai bahwa keberhasilan sistem ini akan bergantung pada tata kelola data yang ketat, Pengawasan transaksi memang penting, tapi harus diimbangi dengan perlindungan data pribadi yang kuat. Jika tidak, kepercayaan publik bisa menurun,” ujarnya, uji coba Payment ID akan dilakukan di Jakarta, Surabaya, Bandung, dan Medan, melibatkan sejumlah bank besar serta penyedia layanan pembayaran digital. BI menargetkan penerapan penuh sistem ini pada tahun 2027 setelah evaluasi tahap uji coba.


Komentar