Postingan Utama

Yang Pingin Sate Legendaris Malang Dan Kopi Jadulnya, Kami Rekomendasikan Kini Sudah Ada Di Jakarta Timur

  Di kawasan Jakarta Timur sekarang banyak warung sate yang bisa dibilang “legendaris”,  warung warung yang telah bertahan puluhan tahun dan tetap digemari banyak orang. Salah satu yang terkenal adalah Warung Sate Haji Giyo berdiri sejak 1985, dikenal dengan sate kambing besar, daging empuk, dan bumbu kecap manis pedas yang khas. Lalu ada Sate Kambing Haji Nawi (sejak 1982), dengan potongan sate kambing tebal dan juicy, serta tersedia juga sate ayam bercita rasa tradisional. Jangan lupa Sate Blora Cirebon  menawarkan sate kambing maupun ayam dengan bumbu gurih khas, dan pilihan menu tambahan seperti tongseng, gulai, sampai sop kambing. Sate sate dari warung warung ini menarik karena dagingnya empuk, potongannya tebal, dan cita rasa bumbunya kuat. Cocok bagi kamu yang rindu “sate jadul” ala warung tradisional. Kalau kamu sekarang di Jakarta Timur, tempat tempat ini layak banget buat jadi tujuan makan malam atau nongkrong bareng teman atau keluarga. Kopi Jadul dari Malang K...

Pendaki Asal Denmark Terjatuh di Gunung Rinjani, Operasi Evakuasi Segera Dilakukan

 


Seorang pendaki asal Denmark dilaporkan terjatuh saat melakukan pendakian di Gunung Rinjani, Nusa Tenggara Barat (NTB), pada Kamis (17 Juli 2025) sore. Peristiwa ini menambah daftar insiden kecelakaan pendakian yang terjadi di kawasan taman nasional tersebut dalam beberapa bulan terakhir (Lombok Timur, 18 Juli 2025).

Menurut informasi dari Balai Taman Nasional Gunung Rinjani (BTNGR), korban yang diketahui bernama Lucas Jensen (28 tahun) sedang melakukan perjalanan turun dari Plawangan Sembalun menuju Danau Segara Anak bersama rombongan kecil yang dipandu oleh seorang porter lokal.


Insiden terjadi sekitar pukul 15.30 WITA saat korban diduga kehilangan pijakan di jalur berbatu yang curam dan licin akibat hujan ringan yang mengguyur kawasan tersebut sejak siang hari. "Korban tergelincir dan jatuh ke lereng sedalam kurang lebih 15 meter," ujar Kepala BTNGR, Dedy Asriady, dalam keterangan tertulis.

Rekan-rekan korban segera melaporkan kejadian tersebut melalui jalur komunikasi darurat yang tersedia di pos pengawasan. Tim SAR gabungan yang terdiri dari personel Basarnas, TNI-Polri, serta relawan lokal langsung diterjunkan ke lokasi untuk melakukan evakuasi.

"Hingga berita ini diturunkan, korban sudah berhasil ditemukan dalam kondisi sadar namun mengalami luka pada bagian kaki dan punggung. Ia kini sedang menjalani perawatan awal di Pos Pelawangan sebelum ditandu turun ke Sembalun untuk penanganan medis lebih lanjut," tambah Dedy.


Kejadian ini menjadi pengingat akan pentingnya kewaspadaan dan persiapan fisik yang matang dalam mendaki gunung, terlebih di jalur-jalur ekstrem seperti di Gunung Rinjani. BTNGR kembali mengimbau para pendaki, khususnya wisatawan mancanegara, untuk selalu menggunakan jasa pemandu resmi dan mengikuti prosedur keselamatan.

Gunung Rinjani yang memiliki ketinggian 3.726 meter di atas permukaan laut merupakan salah satu destinasi pendakian terpopuler di Indonesia dan kerap dikunjungi oleh wisatawan dari berbagai negara.


Komentar