Postingan Utama

Yang Pingin Sate Legendaris Malang Dan Kopi Jadulnya, Kami Rekomendasikan Kini Sudah Ada Di Jakarta Timur

  Di kawasan Jakarta Timur sekarang banyak warung sate yang bisa dibilang “legendaris”,  warung warung yang telah bertahan puluhan tahun dan tetap digemari banyak orang. Salah satu yang terkenal adalah Warung Sate Haji Giyo berdiri sejak 1985, dikenal dengan sate kambing besar, daging empuk, dan bumbu kecap manis pedas yang khas. Lalu ada Sate Kambing Haji Nawi (sejak 1982), dengan potongan sate kambing tebal dan juicy, serta tersedia juga sate ayam bercita rasa tradisional. Jangan lupa Sate Blora Cirebon  menawarkan sate kambing maupun ayam dengan bumbu gurih khas, dan pilihan menu tambahan seperti tongseng, gulai, sampai sop kambing. Sate sate dari warung warung ini menarik karena dagingnya empuk, potongannya tebal, dan cita rasa bumbunya kuat. Cocok bagi kamu yang rindu “sate jadul” ala warung tradisional. Kalau kamu sekarang di Jakarta Timur, tempat tempat ini layak banget buat jadi tujuan makan malam atau nongkrong bareng teman atau keluarga. Kopi Jadul dari Malang K...

Sekolah Rakyat Mulai Diuji Coba, Akan Diresmikan Presiden Bulan Depan

 


Pemerintah tengah menguji coba program pendidikan alternatif bertajuk Sekolah Rakyat, sebuah inisiatif baru yang bertujuan memberikan akses pendidikan gratis dan inklusif bagi masyarakat kurang mampu di berbagai daerah. Program ini rencananya akan diresmikan langsung oleh Presiden Pak Prabowo pada bulan depan dalam sebuah seremoni nasional ( Jakarta, 14 Juli 2025 )

Uji coba pertama Sekolah Rakyat telah dimulai di lima wilayah percontohan, yaitu di Jakarta Timur, Kabupaten Garut, Kota Kupang, Kabupaten Bone, dan Kabupaten Jayapura. Sekolah ini didesain dengan pendekatan pendidikan yang fleksibel, mengutamakan nilai-nilai gotong royong, keterampilan praktis, dan penguatan karakter.

Ini bukan sekadar sekolah biasa. Sekolah Rakyat hadir untuk menjangkau mereka yang selama ini tidak terlayani sistem pendidikan formal, seperti anak-anak putus sekolah, pekerja muda, hingga warga desa terpencil,” ujar Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Makarim, dalam konferensi pers hari ini.


Dalam tahap uji coba, masing-masing sekolah telah menerima 100 siswa dari berbagai latar belakang, dibimbing oleh para pengajar relawan yang telah dilatih khusus. Kurikulum yang digunakan menggabungkan pelajaran dasar seperti membaca, menulis, dan berhitung, serta keterampilan vokasional seperti pertanian, kerajinan tangan, dan teknologi dasar.

Presiden Pak Prabowo dijadwalkan meresmikan program Sekolah Rakyat secara nasional dalam acara yang akan digelar di Lapangan Banteng, Jakarta, pada pertengahan Agustus mendatang. Peresmian ini juga akan menandai perluasan program ke 100 lokasi baru di seluruh Indonesia.

Pendidikan adalah hak semua warga negara. Dengan Sekolah Rakyat, kami ingin memastikan tidak ada lagi anak bangsa yang tertinggal,” kata Presiden dalam pernyataan tertulisnya.

Program ini mendapat sambutan positif dari masyarakat. Banyak orang tua siswa merasa terbantu, terutama di daerah yang akses ke sekolah formal masih terbatas. Meski begitu, sejumlah pengamat pendidikan menilai perlu pengawasan ketat agar kualitas pengajaran tetap terjaga.

Pemerintah berjanji akan terus mengevaluasi program ini secara berkala dan melibatkan masyarakat dalam pengembangannya. Jika berhasil, Sekolah Rakyat diharapkan menjadi solusi permanen untuk meningkatkan angka partisipasi pendidikan nasional.


Komentar