Postingan Utama

Yang Pingin Sate Legendaris Malang Dan Kopi Jadulnya, Kami Rekomendasikan Kini Sudah Ada Di Jakarta Timur

  Di kawasan Jakarta Timur sekarang banyak warung sate yang bisa dibilang “legendaris”,  warung warung yang telah bertahan puluhan tahun dan tetap digemari banyak orang. Salah satu yang terkenal adalah Warung Sate Haji Giyo berdiri sejak 1985, dikenal dengan sate kambing besar, daging empuk, dan bumbu kecap manis pedas yang khas. Lalu ada Sate Kambing Haji Nawi (sejak 1982), dengan potongan sate kambing tebal dan juicy, serta tersedia juga sate ayam bercita rasa tradisional. Jangan lupa Sate Blora Cirebon  menawarkan sate kambing maupun ayam dengan bumbu gurih khas, dan pilihan menu tambahan seperti tongseng, gulai, sampai sop kambing. Sate sate dari warung warung ini menarik karena dagingnya empuk, potongannya tebal, dan cita rasa bumbunya kuat. Cocok bagi kamu yang rindu “sate jadul” ala warung tradisional. Kalau kamu sekarang di Jakarta Timur, tempat tempat ini layak banget buat jadi tujuan makan malam atau nongkrong bareng teman atau keluarga. Kopi Jadul dari Malang K...

Himbauan Dan Aturan Baru Bagi Para Pendaki Gunung Rinjani Berdasarkan Penegasan dari APGI dan Instansi terkait

 


Latar Belakang & Pembukaan Jalur

Gunung Rinjani, dengan ketinggian 3.726 mdpl, kembali dibuka untuk pendakian pada 3 April 2025 setelah sempat tutup sejak 10 Februari 2025 karena pemulihan ekosistem dan cuaca ekstrem dari BMKG, balai TNGR menetapkan pembukaan penuh enam jalur (Senaru, Sembalun, Torean, Aik Berik, Tetebatu, Timbanuh) dengan kuota total maksimal 700 pendaki per hari 

Aturan Baru Mendaki Rinjani (APGI & TNGR)

Kelompok minimal dua orang
Pendakian wajib dilakukan berkelompok (minimal 2 orang), dan pendaki <17 th harus didampingi orang dewasa 

Fasilitas guide & porter diatur
– Guide: 1 per 6 pendaki
– Porter: 1 per 3 pendaki, beban maksimal 25 kg
– Wajib miliki izin resmi dari Kepala TNGR 

Registrasi e-Rinjani & tiket online
– Harus lewat aplikasi e‑Rinjani (gunakan NIK/Paspor, email aktif) 
– Satu akun = satu tiket per tanggal/jalur, tidak boleh dipinjamkan 
– Tarif: Rp 5 000 (WNI), Rp 150 000 (asing), naik 150 % musim liburan 

Kuota per jalur pendakian
– Senaru & Sembalun: masing-masing 150 orang/hari
– Torean, Aik Berik, Tetebatu, Timbanuh : masing-masing 100 orang/hari 

Check‑in & check‑out resmi
– Check‑in: 07.00–15.00 WITA; tunjukkan e‑ticket, ID, surat sehat (maksimal H‑3) 
– Check‑out: 07.00–21.00 WITA.

Larangan barang bawa sampah
– Dilarang membawa styrofoam, plastik sekali pakai, kaca, kaleng 
– Program “Go Rinjani Zero Waste” mendukung penggunaan wadah isi ulang & reuseable 

Upaya Pencegahan & Keselamatan

Cek kesehatan dan bermalam di Sembalun : Wajib bermalam satu malam sebelum summit untuk memastikan kondisi jasmani prima, sesuai SK Bupati Lombok Timur, SAR dan protokol keselamatan: Usai tragedi pendaki Brasil baru‑baru ini, Wanadri dan APGI mendesak peningkatan skill & peralatan tim SAR, penerapan SOP yang ketat demi keamanan pendaki 


Kesimpulan & Himbauan

Dengan regulasi ini, APGI bersama Balai TNGR dan Pemkab Lombok Timur mengedepankan :
Keselamatan pendaki & SOP ketat
Kelestarian ekosistem Rinjani lewat pembatasan kuota & zero waste
Kedisiplinan melalui sistem online dan manajemen grup
Peningkatan kesiapsiagaan SAR

Bagi Sobat Pendaki : Pastikan sudah registrasi e-Rinjani, bawa surat sehat, ikut protokol check-in, gunakan guide/porter bersertifikat, patuhi kuota & check-out, dan dukung nol sampah

Selamat dan selamat mendaki dengan aman!

Komentar