Postingan Utama

Yang Pingin Sate Legendaris Malang Dan Kopi Jadulnya, Kami Rekomendasikan Kini Sudah Ada Di Jakarta Timur

  Di kawasan Jakarta Timur sekarang banyak warung sate yang bisa dibilang “legendaris”,  warung warung yang telah bertahan puluhan tahun dan tetap digemari banyak orang. Salah satu yang terkenal adalah Warung Sate Haji Giyo berdiri sejak 1985, dikenal dengan sate kambing besar, daging empuk, dan bumbu kecap manis pedas yang khas. Lalu ada Sate Kambing Haji Nawi (sejak 1982), dengan potongan sate kambing tebal dan juicy, serta tersedia juga sate ayam bercita rasa tradisional. Jangan lupa Sate Blora Cirebon  menawarkan sate kambing maupun ayam dengan bumbu gurih khas, dan pilihan menu tambahan seperti tongseng, gulai, sampai sop kambing. Sate sate dari warung warung ini menarik karena dagingnya empuk, potongannya tebal, dan cita rasa bumbunya kuat. Cocok bagi kamu yang rindu “sate jadul” ala warung tradisional. Kalau kamu sekarang di Jakarta Timur, tempat tempat ini layak banget buat jadi tujuan makan malam atau nongkrong bareng teman atau keluarga. Kopi Jadul dari Malang K...

Satu Rumah

 


Di pinggir sebuah desa kecil, terdapat sebuah rumah tua yang telah berdiri selama lebih dari seratus tahun. Rumah itu memiliki atap yang miring, jendela-jendela kayu yang mulai pudar warnanya, dan halaman yang dikelilingi oleh tanaman rambat.


Rumah ini dulunya milik sebuah keluarga bahagia yang sering mengundang tetangga mereka untuk acara berkumpul dan merayakan hari-hari istimewa. Namun, seiring berjalannya waktu, keluarga tersebut pindah ke kota besar, dan rumah itu mulai ditinggal dan terabaikan.


Namun, meskipun tampak usang, rumah itu masih memiliki daya tariknya sendiri. Setiap pagi, sinar matahari memancar lembut melalui jendela-jendela yang kotor, dan tanaman rambat di halaman tampak menyambut hari dengan penuh semangat. Suara burung yang bernyanyi dan angin yang berbisik lembut menambah kesan damai di sekitar rumah tersebut.


Suatu hari, seorang wanita muda bernama Maya membeli rumah itu. Dia tertarik dengan keindahan dan sejarah rumah tersebut. Dengan penuh cinta, Maya mulai merenovasi rumah itu, menjaga elemen-elemen asli yang memberikan karakter, namun juga menambahkan sentuhan modern agar rumah tersebut lebih nyaman untuk ditinggali.


Setelah beberapa bulan, rumah itu kembali hidup. Maya sering mengundang teman-teman dan tetangganya untuk berkumpul, memanfaatkan kembali ruang-ruang yang dulu sering dipakai untuk merayakan kebersamaan. Rumah tua itu kini kembali menjadi tempat di mana orang-orang berkumpul.


Gimana sobat media informasi tentang cerita satu rumah apakah kalian tertarik...mari kita sharing informasi. Kalau ada informasi lain, sobat bisa memberikan sedikit saran atau info nya ke artikel website kami.

Komentar