Postingan Utama

Yang Pingin Sate Legendaris Malang Dan Kopi Jadulnya, Kami Rekomendasikan Kini Sudah Ada Di Jakarta Timur

  Di kawasan Jakarta Timur sekarang banyak warung sate yang bisa dibilang “legendaris”,  warung warung yang telah bertahan puluhan tahun dan tetap digemari banyak orang. Salah satu yang terkenal adalah Warung Sate Haji Giyo berdiri sejak 1985, dikenal dengan sate kambing besar, daging empuk, dan bumbu kecap manis pedas yang khas. Lalu ada Sate Kambing Haji Nawi (sejak 1982), dengan potongan sate kambing tebal dan juicy, serta tersedia juga sate ayam bercita rasa tradisional. Jangan lupa Sate Blora Cirebon  menawarkan sate kambing maupun ayam dengan bumbu gurih khas, dan pilihan menu tambahan seperti tongseng, gulai, sampai sop kambing. Sate sate dari warung warung ini menarik karena dagingnya empuk, potongannya tebal, dan cita rasa bumbunya kuat. Cocok bagi kamu yang rindu “sate jadul” ala warung tradisional. Kalau kamu sekarang di Jakarta Timur, tempat tempat ini layak banget buat jadi tujuan makan malam atau nongkrong bareng teman atau keluarga. Kopi Jadul dari Malang K...

Seorang Anak Yang Mau Diperlakukan Sama Dengan Orang Lain




Aku tiga bersaudara, aku paling kecil, tapi aku dilahirkan berbeda, sedih sih, tapi lama lama aku terbiasa. Saat ini aku tinggal bersama orang tuaku. Kakakku perempuanku sudah menikah, anaknya dua. Kakak laki lakiku juga sudah menikah anaknya satu. Rumah jadi sepi, sehari hari aku lebih banyak sendiri di rumah. Ayah dan ibuku ke toko. 

Orang- orang memperlakukan aku berbeda, aku bisa melihat tatapan mata mereka ketika aku berbicara. Aku tau mereka tidak mendengar jelas tentang yang aku ucapkan. Aku sudah berusaha berbicara pelan. Suaraku sengau. Dokter bilang lidahku pendek, jadi lafal bicaraku berbeda. ibuku tak terlalu suka padaku, karena aku tak bisa menjadi kebanggaan ibu. Ketika menatap wajahku di cermin aku berkaca mata tebal, karena penglihatanku berkurang. Tapi aku bukan retard. Kadang aku melihat orang menatapku seperti aku retard, aku tidak. Kadang diam lebih baik, menjadi tak terlihat. Entah apa yang mereka bisikkan ketika aku tak ada di ruangan itu. 


Aku lebih nyaman dengan anak anak. Untunglah keponakanku baik baik. Mungkin karena sudah terbiasa denganku, maka mereka mengerti apa yang kukatakan. Kakakku sering menitipkan anaknya. Aku pun tak keberatan, karena aku ada teman, tapi kadang kakak ipar menganggap sepele aku. Mereka takut aku gak alert. Maklum itu anak mereka. 

Untung Pak Teddy baik, dia adalah seorang kakek, tetanggaku. Dia kenal ayah ibu ku sejak lama, dan dia mengenalku sejak lama. Pak Teddy mengenalkan aku dengan kegiatan ibadah. disana aku merasa diterima. Pelan pelan aku terbuka. Menerima diriku apa adanya. teman teman menerimaku. Bagi mereka aku seperti seorang adik. Saat ini sudah ada gojek, jadi aku sudah tak terlalu pusing merepotkan orang tuaku untuk antar jemput. Tapi mereka masih mengkhawatirkanku. Padahal aku sudah dewasa. 

Aku berterima kasih pada kakek Teddy. Tanpa dia, aku tak akan seperti ini. Bisa lebih bahagia ditengah kekuranganku. Walaupun beberapa orang masih menganggapku retard. Tapi aku sekarang sudah lebih terbuka. Ketika mereka merasa aku dapat berkomunikasi dengan mereka. Aku merasa mereka mulai bisa merasakan bahwa aku ada. Aku juga senang, sejak ada what app grup aku dapat berkomunikasi dengan mereka. Karena berupa tulisan, mereka tak usah sulit untuk mendengarkan lafalku yang tak begitu jelas. 

Aku hanya ingin diperlakukan biasa. Hanya itu. Bahwa aku ini exist. Aku bisa berkomunikasi, aku bisa senang dan ikut dalam percakapan. Hanya itu keinginanku. Ketika aku bisa menerima diriku apa adanya diri ini serasa ringan. Tak ada lagi gumpalan , semua mengalir. Inilah aku . Tulisan ini hanya untuk mengingatkan sobat, bahwa aku tak perlu dikasihani, tak perlu dipandang dengan pandangan mata seperti itu. Aku hanya ingin diperlakukan biasa. Dan itu sudah membuatku bahagia. Terima kasih pak Teddy.

selanjutnya pengunjung media kami masih membahas tentang Liputan  yang dimana liputan karya seseorang pembuat rumah mini atau minimatur, seperti apa liputannya, tapi sebelumnya kami minta dukungan lagi dari para pengunjung media ini, biar kami terus memberikan informasi yang bermanfaat bagi pengunjung media...
Terima kasih atas kunjungannya 

Komentar