Postingan Utama

Informasi Dari Pemikiran Juga Tantangan Menghadapi Tidak Stabilnya Suatu Negara, Kami Punya Solusi " Dua Belas Solusi Menghadapi Situasi Politik dan Negara yang Tidak Stabil agar Tetap Waras"

Gambar
Ketidakstabilan politik dan negara memang bisa mengguncang kehidupan, tetapi menjaga kewarasan adalah hal terpenting agar kita tetap bisa melanjutkan langkah, dengan strategi yang tepat, dari membatasi konsumsi berita hingga memperkuat ketahanan pribadi... Lanjutan Artikel

Di Bagian Benua Amerika Latin Yang Terletak Di Negara Brazil Memiliki Kopi Bernama Brazillia Coffee

Di Bagian Benua Amerika Latin Yang Terletak Di Negara Brazil Memiliki Kopi Bernama Brazillia Coffee

Hey sobat media informasi, kita pernah membahas kopi Colombia Bean. Kalian tahu Brazillia Coffee bagi pecinta kopi pasti tahu kopi ini. Bagi yang belum tahu yuk kita simak artikel website nya,,,

Brazil merupakan negara yang paling terbesar untuk menproduksi dan panen nya melimpah mendominasi pasar ekspor sejak tahun 1830 hingga mencapai 30% di pasarkan dari total perdagangan kopi global, dimana pertanian yang di brazil ini panen biji kopi nya yang terletak pada wilayah Sao Paulo dan Parana, di Sao Paulo ini merupakan daerah terkaya dan terbesar dari sektor perindustrialisasi untuk menghasilkan atau memproduksi produk kopi disana, disamping itu wilayah yang di panen oleh para petani kopi ini memiliki ketinggian 500 meter hingga 1350 meter sangat cocok menanam kopi, karena sebagian besar kopi di produksi di brazil. Kopi yang dihasilkan oleh negara brazil ini adalah kopi arabika dengan masa panen cukup panjang yaitu bulan mei sampai september.

Sebelum kopi ini berkembang di seluruh dunia, pada tahun 1727 Letnan Kolonel  Francisco de Melo Palheta " berkeingin kopi yang di nikmati oleh kalangan elit ini bisa berkembang ke seluruh di dunia, lalu di menurun kan harga kopi ke seluruh dunia melalui perdagangan di perancis,  dan dia juga menyelinap untuk mendapatkan bibit kopi. Tapi dia gagal karena ketatnya penjagaan di perkebunan kopi di negera itu, berbagai usaha dia lakukan sedikit pun belum berhasil tapi dia tidak putus asa malah di berusaha untuk mendekati istri gubernur negara perancis itu, alhasil dia malah di hadiahkan banyak bibit kopi dari negara itu, Lalu dia membudidayakan nya di negara brazil itu dengan para petani kopi disana ".

Pada abad ke 19 negara brazil di kenal sebagai penghasil kopi, karena lahan subur dan banyak impor para petani kopi di afrika sehingga mampu menurunkan harga kopi dunia. Sektor ekonomi di negara itu bisa menekan biaya produksi di keluarkan oleh negara itu sebelumnya tergantung pada produksi gula di daerah timur, dan bisa mengeser para ekonomi kopi di daerah selatan masih dengan tenaga petani disana. Pertengahan abad ke 19 pemerintah brazil ini mulai menyadari bahwa para petani disana tidak sesuai dengan naluri kemanusiaan dan untuk menekan ekonomi ada beberapa alasan pemeritah untuk mengijikan imigrasi asing menjadi tenaga petani kopi di perkebunan kopi nya. Karena disana banyak imigrasi asing yang datang seperti italia, jerman, spanyol, jepang, arab, dan lain lain.



Pada tahun 1850 perkebunan Frazeda merupakan perkebunan kopi yang masih mengunakan alat tradisional dalam menanam pengolahan kopi nya. Di perkebunan Frazeda Santa Ines, memiliki wilayah perkebunan untuk menanam kopi dengan ketinggian sekitar 1150 meter diatas permukaan laut di pergunungan Chapada Diamantina di bahia, bagian utara brazil. Perkebunan ini berdiri sejak tahun  1984, memiliki fasilitas processing kopi sendiri. Dan hasil dari perkebunan itu ideal dan besarnya seimbang kacang hazelnut dengan rasa menyerupai susu coklat. Produksi ini juga mengunakan manual dengan tangan sampai biji kopi yang di panen dan diolah dengan sangat baik, biji kopi brazil di jemur dengan mengandalkan sinar matahari lalu di keringkan dengan pengering guardiola untuk selanjutnya dikemas. 

Produksi kopi arabika di negara brazil ini mencapai 85% dari total sisa 15% kopi robusta, kalau di indonesia malah kebalikan penghasil atau produksi kopi arabika di indonesia mencapai 15%, karena harga kopi arabika jauh lebih mahal dari robusta. di negara brazil juga produsen kopi terbesar di dunia, dengan produksi mencapai 2,7 juta ton pertahun melibatkan lebih dari 200 ribu petani dan total 3,5 juta tenaga kerja dalam industri  kopi yang sebagian besar dari pedesaan. Perbandingan ini sangat jauh dari negara vietnam yang menghasil mencapai 1,3 juta ton dan indonesia mencapai 0,6 juta ton, negara kita menduduki peringkat ke 3 di dunia produksi kopi arabika. kalian sudah tahukan pengertian, sejarah, proses penanaman dengan ketinggiannya berapa, juga perbandingan dengan negara lain untuk memproduksi kopi arabika di negara brazil itu. 

Gimana sobat media informasi apa kalian sudah tahu brazillia coffee seperti apa, bagi pecinta kopi sudah tahu, mari kita sharing informasi. Kalau ada informasi lain, sobat bisa memberikan sedikit saran atau info nya ke artikel website kami. Sudah kami cantumkan email kami di bawah artikel ini, kami minta maaf kalau ada kesalahan info atau kurang jelas. Karena kami mengutip juga mengedit ulang dari sumber sumber artikel dari website lain, besok kami masih membahas tentang kopi yang sangat berbeda, mau tahu kopi apa. simak artikel selanjutnya ya...

Komentar

Post Populer

Bagi Kalian Pernah Mengalami Wajah Jerawat Dan Susah Mengobatinya, Ini Kami Punya Sedikit Info " Ada Empat Minuman Alami yang Bisa Membantu Mengobati Jerawat"